PERTIDAKSAMAAN EKSPONEN DAN SIFAT - SIFATNYA
H al yang membedakan bentuk persamaan dengan bentuk pertidaksamaan adalah tanda penghubungnya saja. Jadi sebenarnya, bentuk-bentuk persamaan eksponen yang sudah dijabarkan di atas tadi juga merupakan bentuk pertidaksamaan eksponen. Tapi, tanda penghubungnya berubah menjadi “<, >, ≤, ≥, atau ≠”. Intinya, kalau basisnya > 1 , maka tanda pertidaksamaannya tetap . Sebaliknya, kalau basisnya pecahan (0<basis>1) , maka tanda pertidaksamaannya berubah , misalnya dari "<" jadi ">", atau "≤" jadi "≥", atau sebaliknya. Untuk menentukan solusi pertidaksamaan eksponen seperti pertidaksamaan di atas, ikuti langkah berikut. Bentuk eksponen harus diuraikan sampai diperoleh bentuk yang sama. Uraikan berdasarkan sifat-sifat eksponen. Gunakan permisalan bentuk eksponen dengan variabel tertentu. Selesaikan pertidaksamaannya menggunakan konsep pertidaksamaan sampai diperoleh interval untuk permisalannya. Susbtitusikan nilai balik yang diper